Dalam review Nehalem CPU kita tidak mengatakan apa-apa tentang kinerja gaming. Sejak chipset X58 baru memiliki dukungan untuk nVIDIA SLI dan ATI CrossFire, akan lebih bagus untuk melihat orang-kinerja, tetapi kombinasi yang akan datang dengan tag harga yang lumayan pada saat ini, jadi kami memutuskan untuk menguji sistem tunggal Kartu grafis. Jika Anda tidak setuju dengan keputusan kami, Anda dapat mengekspresikan ketidaksetujuan Anda di Forum kami menggunakan link Diskusikan di akhir review ini dan mungkin, jika ada akan cukup untuk kepentingan tes ini, kami akan mempublikasikannya dalam ulasan terpisah.


Kami telah menggunakan Intel Motherboard DX58SO dalam kombinasi dengan Palit Revolution 700 Deluxe (HD 4870 X2) dan Palit GeForce GTX 280. konfigurasi lainnya didasarkan pada motherboard ASUS Rampage Formula sebagai wakil dari chipset X48 lebih tua. Kami menggunakan Windows XP SP3 dengan semua update terbaru karena Vista masih tidak dominan dalam konfigurasi game. ATI diuji dalam 1680x1050 1920x1200 4xAA 16xAF dan nVIDIA di 2xAA 8xAF. Pengaturan ini digunakan karena mereka memberikan framerate yang layak (fps) untuk setiap kartu grafis dalam permainan yang paling.


Pertama kartu grafis yang kami uji adalah Palit HD 4870X2. Kekhasan dari kartu ini adalah bahwa ini adalah tiga slot kartu grafis. Dari saat Anda mengambil Kartu grafis ini ke tangan Anda akan jelas bahwa ini adalah salah satu bagian paling kuat dari perangkat keras saat ini. Kedua kartu grafis nVIDIA GTX 280 juga ditandatangani oleh Palit. Untuk hasil benchmark sintetis kita digunakan Futuremark 3DMark05 dan 3DMark06. Untuk kinerja game yang kita gunakan paling menuntut dan permainan representatif. Mengapa kita menggunakan Crysis Warhead Crysis dan benar-benar jelas karena dua (satu) permainan yang paling menuntut saat ini. Unreal Tournament 3 adalah game yang dikenal baik untuk optimasi CPU / IP, sedangkan Dunia dalam Konflik sangat menuntut permainan terutama setelah mengaktifkan AA dan AF filter.


Kami berdua overclocked CPU di 3.8GHz hanya untuk mencegah efek kemacetan. Anda akan melihat pengaturan yang berbeda untuk memori dalam hasil, yang tidak bisa dihindari karena Core i7 menggunakan standar memori DDR3 sementara Core2Quad tua menggunakan standar DDR2. Memori di set pada nilai-nilai yang didukung oleh mayoritas motherboard di pasar karena ini adalah tes kartu grafis tidak motherboard dan platform. Pilihan CPU: Core i7 965 Extreme Edition (default: 3.2GHz) dan Core2Quad Q9550 (default: 2.83GHz). Ada sedikit, rata-rata dan maksimum nilai untuk FPS di semua game kecuali UT3, karena perbedaan antara nilai-nilai dalam permainan ini sangat minim. Semua permainan ditetapkan pada nilai-nilai maksimum yang DirextX9 memungkinkan. Yang bisa kita katakan adalah bahwa pengalaman gaming pada konfigurasi ini sangat halus. Tapi kita tidak di sini untuk mendiskusikan pengalaman gaming. Review ini akan membantu dalam menyelesaikan dilema: Apakah upgrade ke Core i7 platform layak atau tidak.


Hasil

3DMark05 terkenal dengan sensibilitas yang ketika datang ke RAM lebih cepat dan lebih tinggi frekuensi CPU. Dalam keseluruhan Core i7 merupakan pemenang dan jelas bahwa CPU ini lebih cepat dari dirinya sendiri karena menunjukkan kinerja lebih baik bila kita cacat HT dan ketika bekerja dengan "hanya" empat (real) core. Absurd hasilnya untuk CPU Core2Quad dalam kasus GTX280 kartu grafis karena keseluruhan skor lebih rendah dari CPU Core i7. Ini bisa dijelaskan hanya dengan optimasi yang lebih baik dari driver nVIDIA untuk platform Core2, sehingga kita bisa berharap bahwa salah satu versi berikutnya dari driver nVIDIA akan memperbaiki kinerja di Core i7 platform. 3DMark06 selalu sensitif ketika datang ke jumlah core yang tersedia, dan kedua, ATI dan nVIDIA, membuktikan hal ini dengan memperlihatkan kinerja yang lebih baik di Core i7.



Dalam kasus Crysis, ATI hampir menunjukkan tingkat kinerja yang sama di Core i7 peduli pada diaktifkan / HT dinonaktifkan, tapi nVIDIA menunjukkan hasil yang berbeda. Dalam hal apapun Core i7 menunjukkan FPS yang lebih baik dibandingkan dengan kakak Core2Quad nya. Di sisi lain Crysis Warhead menunjukkan perbedaan kecil dalam kasus kedua kartu grafis namun Core i7 menang dalam pertempuran itu juga. Dunia dalam hasil Konflik juga kontroversial. Dalam hal GTX280 dan Core i7, lebih baik untuk HT menonaktifkan, dan dalam kasus Core2Quad menunjukkan diri sebagai lawan yang layak. WiC sensitif terhadap timing memori dan kontroler memori cepat. Sejak Core i7 memiliki memory controller terintegrasi, hasilnya lebih baik dibandingkan dengan hasil yang dicapai Core2Quad. Hal ini jelas jika Anda melihat pada FPS minimal untuk permainan ini. Dalam hal dari ATI dan Unreal Tournament 3 akan lebih baik untuk memiliki Core i7 sedangkan dalam kasus nVIDIA lebih baik Core2Quad. Sekali lagi kami menduga bahwa driver nVIDIA tidak dioptimalkan untuk platform Core i7 dan menarik bahwa bahkan dalam hal ini adalah lebih baik untuk meninggalkan HT dinonaktifkan.